Minggu, 10 Mei 2015

Ibu maafkan aku






suatu hari di sebuah kerajaan ada sebuah keluarga jendral yang sedang merayakan pesta atas selamat nya anak mereka Cris yang ikut perang dan juga atas kemenangan kerajaan dalam perang.

Semua orang merayakan dengan suka cita begitu juga dengan orangtua Cris yang bergembira atas selamat nya anak mereka.

Kkriing...kriing...kriing...
Suara dering telepon terdengar. Ibu Cris pun langsung mengangkat telepon tersebut " Halo... Dengan siapa ini? ".
" Ini Cris bu ... " jawab seseorang di telepon yang ternyata adalah anaknya
" Oh... Cris anakku, kapan kau akan pulang nak? Ibu dan ayah sudah menunggumu " tanya ibu Cris antusias
" Aku akan pulang besok bu. Oh iya.. Bolehkah aku membawa teman ku pulang bersama dengan ku bu? "
" Boleh nak, silahkan saja "
" Hmmm.. Tapi temanku cacat bu? " jawab Cris agak ragu
" Apa maksudmu nak? "
" Iya bu. Di cacat, Kedua kakinya sudah diamputasi, dan dia juga buta bu. Dia terkena bom sewaktu perang berlangsung, tapi untung saja dia masi bisa selamat "
" Kau mau mempermalukan ayah dan ibumu, apa kata teman teman pejabat ayahmu nanti, mereka pasti akan membicarakan hal buruk tentang kita. Jangan bawa dia ! Ibu tidak akan menerimanya. Cepat kau pulang " jawab ibu Cris dengan sangat marah kepada anak nya
" Iyah ibu baiklah "

Cris pun menangis tersedu-sedu setelah mendengar ucapan ibunya yang seperti itu.

Keesokan harinya orang tua Cris sudah bersiap menyambut kedatangannya dengan gembira. Sambil menunggu kedatangan anaknya itu ibu dan ayah Cris menonton TV di ruang tamu, dan melihat berita ada seorang pria cacat, kedua kakinya sudah tidak ada dan buta tewas bunuh diri di sebuah hotel. Setelah melihat wajah dari seorang pria yang bunuh diri tersebut dan di temukan identitas bahwa pria itu bernama Cris, orang tua Cris pun langsung menangis menjerit-jerit, terkaget-kaget melihat anaknya tewas bunuh diri.

Ternyata teman yang akan dibawa Cris itu adalah Cris sendiri, namun Cris merasa malu untuk mengucapkannya langsung kepada ibunya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar